VALENTINO Rossi pada Kamis, 5 Agustus 2021 malam WIB, memutuskan pensiun. Dia akan mengakhiri kariernya sebagai pembalap MotoGP setelah musim 2021 usai.
Rossi menjadi satu-satunya pebalap dalam sejarah yang telah menang di kelas 125cc, 250cc, 500cc. Di kelas MotoGP, dia meraih tujuh gelar juara dunia (2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008 dan 2009.
Sepanjang menjadi pembalap, Rossi menemui rival-rival yang tangguh. Beberapa sudah berhasil dikalahakannya, namun ada satu pembalap yang masih belum bisa ditaklukkan Rossi.
Berikut lima pembalap paling tangguh yang menjadi rival Valentino Rossi:
5. Sete Gibernau
Kemudian, ada nama Sete Gibernau. Rivalitas Rossi dengan Sete Gibernau juga termasuk yang tersengit di pentas MotoGP. Pemandangan itu tepatnya mulai terlihat pada 2003.
Sejatinya, Rossi dan Sete Gibernau diketahui memiliki hubungan yang baik karena sering terlihat berlibur bersama. Tetapi, semuanya berubah pada 2003 dan 2004, setelah Rossi berhasil membuat publik tercengang dengan merebut gelar bersama dua pabrikan berbeda, yakni Honda dan Yamaha.
Baca juga: Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Didukung Ferrari Beralih ke Balap Mobil
Kesuksesan Rossi tak turut dirasakan oleh Gibernau. Pembalap asal Spanyol itu harus puas hanya menyabet status sebagai runner-up. Perubahan hubungan keduanya pun terlihat jelas di MotoGP Qatar 2004.
Baca juga: Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Didukung Ferrari Beralih ke Balap Mobil
Kala itu, Gibernau dan Honda membuat laporan ke Race Direction yang berisi tudingan bahwa Rossi dan Yamaha telah menyapu serta menyikat gridnya sebelum balapan. Hal ini dilakukan guna mendapat grip lebih baik saat balapan. Laporan Gibernau berujung pada dihukumnya Rossi yang harus start dari posisi paling belakang. Gibernau yang murka pun menyumpahi Rossi kala itu agar tak menang lagi di MotoGP.
4. Casey Stoner
Casey Stoner juga menjadi rival terberat Rossi di MotoGP. Rivalitas keduanya terlihat sejak Stoner pindah ke Ducati pada 2007. Sebab, kepindahan pembalap asal Australia itu ke Ducati ternyata telah menjadi keputusan tepat hingga membuatnya tampil fantastis.
Stoner pun berhasil menyegel gelar juara dunia pada tahun pertamanya membela Ducati. Untuk bisa merebut titel, Stoner harus bersaing sengit dengan Rossi. Gesekan pun tampaknya terjadi dalam hubungan mereka hingga rivalitas sengit terus tersaji di tahun-tahun berikutnya.
Salah satu yang paling disorot adalah kala Rossi menabrak Stoner dalam balapan. Tepatnya, hal itu terjadi di MotoGP Spanyol 2011. Usai insiden itu, Rossi langsung mendatangi garasi Stoner untuk meminta maaf. Tetapi, Stoner memberi jawaban menohok. Dia menyebut Rossi terlalu berambisi hingga menutupi talentanya.