PENGAMAT MotoGP, Carlo Pernat, melontarkan peringatan keras kepada tim pabrikan Ducati. Menurutnya, duet antara pembalap Italia, Marco Bezzecchi dengan motor Aprilia telah menjelma menjadi pasangan yang sangat berbahaya dan patut diwaspadai di masa depan.
Marco Bezzecchi menikmati debut yang manis bersama Aprilia di MotoGP 2025. Pembalap jebolan akademi VR46 milik Valentino Rossi ini menunjukkan kecepatan dan konsistensi luar biasa sepanjang musim. Pencapaian terbarunya adalah merebut podium pertama dalam balapan utama di MotoGP Portugal 2025.
Keberhasilan Bezzecchi ini menjadi sorotan lantaran Aprilia tidak berada dalam kondisi ideal setelah kehilangan rider utama, Jorge Martin. Situasi tersebut memaksa Bezzecchi berjuang nyaris sendirian.
Namun, situasi itu berhasil dimanfaakkan Bezzecchi. Ia berhasil membuktikan di lintasan dengan mampu bersaing ketat melawan para pembalap cepat dari Ducati, termasuk Marc Marquez.
“Tentu saja, Ducati masih menjadi tim yang harus dikalahkan. Tapi hati-hati: Aprilia dan Bezzecchi adalah pasangan yang berbahaya,” kata Pernat, dilansir dari Motosan, Rabu (12/11/2025).
Pernat merasa hilangnya Martin dalam tubuh Aprilia sangat berpengaruh, namun Bezzecchi justru berhasil membuktikan diri dengan sangat baik, menunjukkan kemandiriannya.
“Aprilia juga sebenarnya kurang beruntung, mereka harus menjalani musim tanpa pembalap sekelas Jorge Martin, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya,” tambahnya.
Pernat memuji perkembangan yang ditunjukkan Bezzecchi. Ia menilai Bezzecchi tidak hanya tumbuh dari sisi skill, tetapi juga secara mental dan profesional.