Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wawancara Eksklusif Christian Adinata: Sempat Hancur, Kini Mantap Pilih Jalur Profesional Usai Dicoret dari Pelatnas PBSI

Bagas Abdiel , Jurnalis-Senin, 23 Desember 2024 |21:16 WIB
Wawancara Eksklusif Christian Adinata: Sempat Hancur, Kini Mantap Pilih Jalur Profesional Usai Dicoret dari Pelatnas PBSI
Tunggal putra Indonesia, Christian Adinata. (Foto: Bagas Abdiel/Okezone)
A
A
A

Jadi tidak ada informasi apa-apa dari PBSI dan justru kamu sendiri yang akhirnya konfirmasi langsung ke koh Didi?

Iya tidak ada sama sekali info kepada saya, itu kalau saya tidak bertanya pasti dari PBSI akan diam saja. Tadinya saya berpikir mungkin akan masuk ke tahap kedua, kalau saya tidak bertanya. Malah kalau tahap kedua ternyata saya enggak dipanggil makin kacau. Maksudnya saya belum planning apa-apa. Jadi saya ingin memastikan supaya saya bisa atur planning ke depannya. Jadi enggak bergantung sama PBSI.

Tapi mendengar kabar itu, ya sedih, hancur. Berada di Timnas itu merupakan cita-cita saya, dari kecil saya ingin masuk di sana. Perjuangan saya untuk ada di Pelatnas enggak mudah banget. Saya bukan titipan orang dalam atau gimana, saya masuk ke Pelatnas karena memang prestasi saya. Saya naik utama pun memang karena prestasi saya. Enggak gampang. Jadi saya rasanya kayak ‘giliran seperti ini kok mereka enggak mau bantu saya.’

Christian Adinata

Tapi bukan masalah itu, saya lebih bisa menerima atau fair kalau PBSI menunggu saya sampai sembuh trus dikasih beberapa pertandingan atau kesempatan untuk membuktikan diri. Kalau memang enggak bisa, saya didegradasi. Itu lebih fair buat saya. Saya bisa legawa dan ikhlas. Tapi ini kesannya masih di tengah jalan belum selesai, belum sampai, malah diturunin. Ditinggalin pas lagi belum sempurna.

Jika berkaca tahun-tahun sebelumnya, ketika ada pemain yang didegradasi pasti akan dipanggil terlebih dahulu sebelum nama-nama pemain diumumkan? Apakah betul seperti itu?

Iya, kalau dulu yang saya tahu diajak ngobrol empat mata. Di situ disampaikan kalau kamu tidak akan dipanggil lagi, ditanya planning kamu gimana? Jadi memang sudah dikasih tahu dulu supaya pas pengumuman tidak kaget. Supaya dia bisa menyiapkan planning ke depannya. Ternyata tahun ini enggak ada omongan sama sekali, makanya saya benar-benar kaget baru bangun tidur dikabarin hal seperti ini.

Apakah ada rasa amarah atau kecewa saat pertama kali mengetahui keputusan ini?

Saya tidak ada marah sama sekali tapi lebih ke hancur dengar kabar ini. Setelah saya berjuang untuk gelar-gelar yang saya dapatkan, lalu saya cedera ketika membela negara, mereka malah meninggalkan saya seperti ini.

Sejak operasi dari Juli 2024 sampai Desember tahun ini, apakah kamu merasakan ada tanda-tanda bahwa kamu tidak akan dipanggil pelatnas lagi pada 2025?

Enggak ada (tanda apa pun). Karena sebelum dari operasi memang sudah membuat perjanjian, tapi bukan yang tertulis. Perjanjian itu seperti yang dirilis di Instagram badminton.ina, tentang klarifikasi itu. Istilahnya mereka akan mengawal saya sampai sembuh, perjanjiannya seperti itu. Saya operasi tapi saya bakal ditunggu sampai sembuh. Yaudah jadi saya merasa aman.

 

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement