HANGZHOU - Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, teringat kenangan perjuangan mereka saat masih di Sirkuit Nasional. Berawal dari karpet merah kompetisi tersebut, kini Febriana/Amallia justru berdiri di karpet merah BWF World Tour Finals 2024.
Pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu merupakan satu dari enam wakil Indonesia yang akan mentas di BWF World Tour Finals 2024. Turnamen penutup tahun itu akan bergulir di Hangzhou, China, pada 11-15 Desember 2024 mendatang.
Setibanya di Hangzhou pada Minggu (8/12) kemarin, tim Merah Putih pun telah menjajal arena Hangzhou Olympic Sports Centre. Ana/Tiwi menghabiskan waktu 60 menit untuk beradaptasi dengan lapangan tersebut.
Selepas menjajal arena, Tiwi merasakan BWF World Tour Finals memiliki aura yang berbeda dari turnamen-turnamen lain. Tandem dari Ana ini sangat bersyukur bisa melakoni debutnya di ajang tersebut.
"Saat masuk ke arena tadi terasa auranya berbeda. Karpetnya juga merah,” kata Tiwi dalam rilis PBSI, Selasa (10/12/2024).
“Dulu bertanding di karpet merah turnamen Sirkuit Nasional, sekarang alhamdulillah bisa sampai ke sini," sambungnya.
Menyoal adaptasi lapangan, Tiwi mengaku tidak terlalu mengalami kendala. Masih ada waktu untuk dirinya bersama Ana untuk bisa lebih menyesuaikan kondisi lapangan.
"Untuk penyesuaian lapangan sudah lumayan baik. Besok masih ada satu kali lagi latihan untuk makin dimatangkan," tutur Tiwi.
Berstatus sebagai debutan, Ana/Tiwi tergabung dalam grup yang cukup berat. Mereka tergabung di Grup B bersama Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang), ganda putri peringkat dua dunia Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea), dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China).
Ana/Tiwi akan mengawali kiprahnya dengan langsung berjumpa Baek Ha Na/Lee So Hee pada Rabu (11/12) besok. Menarik untuk disimak bagaimana kiprah ganda putri andalan Pelatnas PBSI Cipayung itu pada debutnya di BWF World Tour Finals 2024.
(Rivan Nasri Rachman)