Ukir Karier Fantastis di All England
Kiprah manis Rudy Hartono di ajang All England dimulai pada 1968. Kala itu, dia sukses membuat kejutan dengan merebut gelar juara. Kepastian menjadi juara didapat usai mengalahkan wakil Malaysia, Tan Aik Huang, di babak final dengan skor 15-12 dan 15-9.
Kesuksesan Rudy Hartono ini jadi sorotan besar karena dirinya menjadi peraih juara termuda di All England kala itu. Saat itu, Rudy diketahui baru berumur 18 tahun.
Sosok Rudy Hartono pun makin ramai disorot kala ambil bagian di All England 1969. Berstatus juara bertahan, dia tak terbebani, justru malah bisa tampil gacor hingga melesat ke babak final.
Rudy bahkan sukses mempertahankan gelar juaranya pada tahun itu usai menangi perang saudara melawan Darmadi. Dia menang telak kalah itu dengan skor 15-1 dan 15-3.
Kejayaan Rudy Hartono di All England bukan berjalan dua tahun saja. Dia bahkan sukses mempertahankan gelar juara di All England hingga 7 tahun beruntun! Dengan begitu, dia menjadi juara dunia hingga gelaran All England 1974.
Sepanjang kariernya, Rudy Hartono total mengoleksi 8 gelar juara All England. Tetapi, satu gelar lainnya didapatnya secara usai absen setahun menjadi juara beruntun. Tepatnya, dia menjadi juara lagi pada 1976.
Sejatinya, pada All England 1975, Rudy berhasil lolo ke final All England lagi. Tetapi, dia harus puas menjadi runner-up saja usai kalah di tangan wakil Denmark, Svend Pri, dengan skor 11-15 dan 14-15.