Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Atlet yang Temukan Ketenangan Usai Putuskan Jadi Mualaf, Nomor 1 Kini Tangani Timnas Vietnam!

Djanti Virantika , Jurnalis-Senin, 25 Desember 2023 |05:10 WIB
5 Atlet yang Temukan Ketenangan Usai Putuskan Jadi Mualaf, Nomor 1 Kini Tangani Timnas Vietnam!
Legenda tinju dunia, Mike Tyson, kala beraksi. (Foto: Instagram/@djkhaled)
A
A
A

5 atlet yang temukan ketenangan usai putuskan jadi mualaf akan diulas Okezone. Salah satunya punya karier cemerlang sehingga kini bahkan menjadi pelatih Timnas Vietnam.

Ya, keputusan besar kerap diambil sejumlah atlet dalam menjalani kehidupannya. Beberapa memutuskan pindah agama menjadi memeluk Islam.

Para atlet ini pun kemudian berbagi kisahnya usai jadi mualaf. Mereka pun mengaku menemukan ketenangan sehingga hidup mereka bisa terselamatkan. Siapa saja mereka? Berikut 5 atlet yang temukan ketenangan usai putuskan jadi mualaf.

5. Franck Ribery

Franck Ribery

Salah satu atlet yang temukan ketenangan usai putuskan jadi mualaf adalah Franck Ribery. Nama atlet yang satu ini sudah tersohor di dunia sepakbola. Ribery pernah mempekuat klub elite Eropa, di antaranya Bayern Munich.

Ribery pun mengambil langkah besar dalam kehidupannya dnegan memutuskan memeluk agama Islam. Langkah itu diambil pada 2002. Ribery pun kemudian merasa hidupnya menjadi terselamatkan karena menemukan ketenangan dalam hidup. Dia pun kini merupakan sosok Muslim yang taat.

4. Wilhelm Ott

Wilhelm Ott

Lalu, ada Wilhelm Ott. Atlet yang satu ini berasal dari cabang olahraga MMA. Atlet asal Austria itu mengambil keputusan menjadi mualaf pada 16 April 2020.

Kala itu, Wilhelm Ott mengambil keputusan besar dalam hidupnya di tengah pandemi Covid-19 yang sedang menghantam dunia. Kini, Wilhelm Ott pun merasa kehidupannya berjalan lebih baik.

“Krisis corona memberi saya kedamaian yang saya butuhkan untuk menemukan iman saya lagi. Islam menguasai saya selama bertahun-tahun. Akan tetapi, ada juga waktu ketika saya tidak bisa berbuat apa-apa dan membiarkan diri saya terpengaruh,” tulis Wilhelm Ott.

“Tetapi ketika saya mengalami masa-masa sulit, keyakinan Islam memberi saya kekuatan yang diperlukan. Hidup naik turun. Jika Anda telah belajar berjalan dengan sepatu saya, Anda hanya akan menangis,” lanjutnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement