Aprilio memang sejak lama mempertanyakan identitas dirinya yang sejak dulu diklaim sebagai perempuan. Awalnya, saat kecil, Aprilio menerimanya, tetapi ia semakin ragu akan sisi kewanitaannya seiring bertambahnya usia.
Singkat cerita, kelainan Aprilio mendapatkan perhatian TNI, tempatnya mengabdi sejak 2016 silam. Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa pun membantu Aprilio agar kelainan Hipospadia ini bisa ditangani dengan baik.
Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh, diketahui Aprilio memang laki-laki. Sebab, ia memiliki hal-hal yang hanya dimiliki oleh seorang pria, seperti penis dan buah zakar. Tim dokter Aprilio juga menemukan prostat yang hanya dimiliki laki-laki. Bahkan, aprilio tak memiliki hal-hal yang seharusnya dimiliki perempuan.
Dengan hasil pemeriksan itu, Aprilio kini dinyatakan sebagai laki-laki. Ia pun sudah resmi menjadi pria di mata hukum karena telah lolos persidangan identitas diri oleh Pengadilan Negeri Tondano.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)