JAKARTA – Atlet biliar berprestasi nasional dari DKI Jakarta, Fathrah Masum, mengalahkan atlet dari Jawa Barat, Annita Kanjaya, dengan skor 3-0 pada pertandingan perempatfinal Turnamen Biliar 9 Ball Hot Nine yang ditayangkan iNews Minggu 14 Maret 2021 malam WIB.
Pada pertandingan terakhir babak perempatfinal ini, Fathrah bermain sangat baik sekali, run out 2 kali yaitu pada game 1 dan game 3. Annita tampil belum maksimal dan tidak dapat memanfaatkan kesempatan pada game kedua.
Mengawali game pertama, Fathrah melakukan break 2 bola masuk, yaitu bola 1 dan bola 6. Sisa 7 bola yang semuanya terbuka, Fathrah memasukkan bola 2, bola 3, dan bola 4 dengan baik. Terlalu kencang saat shot bola 4, Fathrah tetapi bisa memasukkan bola 5, sementara bola 7 putar 3 ban, bola 8 putar 2 ban, sehingga bola 9 pun masuk dengan mudah. Fathrah run out 1 - 0.
Pada game kedua, Annita melakukan break 1 bola masuk, namun ilegal. Bola terbuka, Fathrah kutip bola 2 dan bola 3, tetapi pada saat shot bola 4, dia tidak berhasil memasukkannya karena berhenti di lubang ujung.
Annita mengambil bola 4 dan placing bola 5 kombinasi ke bola 9, shot kombinasi gagal, bola tidak pasang. Fathrah berusaha snok, tapi gagal. Meski begitu, bola 5 tetap tidak terbuka.
BACA JUGA: Berhadiah Rp 61,5 Juta, Turnamen Biliar POBSI CUP IV di Sumsel Terbuka Untuk Umum
Annita berusaha safety, Fathrah shot dan gagal. Kesempatan buat Annita shot, namun sekali lagi masih gagal dan foul cueball masuk lubang, ball in hand buat Fathrah, 5 bola yag ada sangat terbuka setengah meja. Fathrah kutip satu demi satu bola yang tersisa dan diselesaikan dengan baik oleh Fathrah. 2 - 0 Fathrah unggul.
BACA JUGA: M Bewi Simanjuntak JRX Juara Turnamen Handicap Labewa Cup 2 di Yogyakarta
Game terakhir, Fathrah melakukan break sah, 2 bola pun masuk, yaitu bola 1 dan bola 6, posisi 7 bola sangat terbuka. Satu demi satu, Fathrah memasukkan dan placing sangat baik, semua bola masuk dengan sempurna, run out 3 - 0 buat kemenangan Fathrah.
Fathrah mengaku dalam pertandingan penting seperti ini butuh strategi khusus dan fokus mata ke meja.
"Sebelum pertandingan ini butuh persiapan khusus seperti latihan ringan seperti main ringan selama 2 jam setiap harinya hanya untuk melemaskan tangan,” ujar Fatrah usai laga.