“Bagian terbaik dari kesepakatan ini adalah saya akan menjadi bebas pindah di tahun yang bersamaan dengan lulusnya putra tertua saya dari SMA,” kata James dikutip dari ESPN, Rabu (9/12/2020).
“Dengan begitu, saya akan memiliki lebih banyak pilihan. Saya pribadi menantikan momen itu. Saya ingin terus bermain dengan cinta dan semangat yang besar,” ujarnya.
James bakal berusia 38 tahun saat putranya bisa bergabung di NBA. Saat ini, Bronny tengah membela sekolahnya, SMA Sierra Canyon.
Jika potensinya berkembang, bukan tidak mungkin dia menyusul jejak James. Jika keinginan James terwujud, itu akan jadi yang pertama sepanjang sejarah NBA. Sebelumnya, belum ada seorang ayah dan anak main di waktu yang sama.
(Ram)