Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Adu Ranking Gregoria Mariska vs Ratchanok Intanon Jelang Final Kumamoto Masters 2025, bak Bumi dan Langit?

Djanti Virantika , Jurnalis-Minggu, 16 November 2025 |03:05 WIB
Adu Ranking Gregoria Mariska vs Ratchanok Intanon Jelang Final Kumamoto Masters 2025, bak Bumi dan Langit?
Gregoria Mariska Tunjung dan Ratchanok Intanon. (Foto: Instagram)
A
A
A

ADU ranking Gregoria Mariska vs Ratchanok Intanon jelang final Kumamoto Masters 2025 menarik diulas. Apakah perbedaannya bak bumi dan langit?

Diketahui, tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, sukses menembus final Kumamoto Masters 2025. Kepastian itu didapat usai kalahkan wakil Taiwan, Chiu Pin-Chian, dengan skor 21-16, dan 21-14.

Di final, Gregoria akan hadapi lawan lebih berat. Dia akan tantang salah satu pemain andalan Thailand, Ratchanok Intanon.

Jelang laga final yang akan digelar di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Minggu (16/11/2025), menarik menilik serba-serbi soal Gregoria dan Intanon. Sebab, pertemuan kedua pemain selalu menyuguhkan pertarungan sengit.

Berikut Adu Ranking Gregoria Mariska vs Ratchanok Intanon Jelang Final Kumamoto Masters 2025:

1. Ranking Gregoria Mariska Tunjung

Gregoria Mariska pastikan tempat di final Kumamoto Masters 2025 Humas PP PBSI

Dilansir dari laman resmi BWF, Gregoria kini menduduki peringkat ke-11 dunia. Dia kini mengemas 59.900 poin usai mengikuti 12 turnamen pada tahun ini.

Gregoria telah jadi tunggal putri Indonesia selama ini. Dia sukses ukir prestasi di berbagai ajang bergengsi, salah satunya meraih medali perunggu di Olimpiade Paris 2024. Dia juga membantu tim bulu tangkis Indonesia meraih medali emas di Asia Team Championships 2022 hingga jadi runner-up di Piala Uber 2024. 

Di turnamen BWF World Tour, Gregoria sukses merebut gelar juara Spain Masters 2023 hingga Swiss Open 2024. Sayangnya pada tahun ini, dia belum mendapat satu pun gelar. Gregoria kerap absen pada tahun ini karena sakit vertigo yang dialaminya.

Karena itu, Kumamoto Masters 2025 diharapkan membawa Gregoria lepas dahaga akan gelar juara. Dia juga punya catatan manis di ajang ini karena sudah tiga tahun beruntun dirinya lolos final Kumamoto Masters. Sayangnya pada 2023 dan 2024, dia gagal juara sehingga harus puas jadi runner-up.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement