PENYEBAB Francesco Bagnaia gagal finis keempat kalinya berturut-turut di MotoGP 2025 terungkap. Dia mengatakan usahanya yang terlalu keras untuk bisa tampil apik malah berujung pilu.
Diketahui, Bagnaia gagal finis lagi di balapan utama MotoGP Portugal 2025. Hasil ini menambah rentetan hasil buruknya musim ini.

Francesco Bagnaia sebenarnya memulai balapan dengan baik. Dia menempati posisi keempat sementara di awal balapan yang digelar di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, pada Minggu 9 November 2025 malam WIB.
Bagnaia hanya dengan waktu 3 detik di belakang Pedro Acosta. Tetapi, Bagnaia melakukan kesalahan tak lama kemudian.
Dia harus mengakhiri balapan lebih cepat karena terjatuh di tikungan 11. Bagnaia pun kembali gagal finis.
Sebelumnya, pembalap yang akrab disapa Pecco itu juga gagal finis di 3 seri beruntun. Bagnaia terjatuh di balapan utama MotoGP Mandalika, Australia, dan Malaysia.

Bagnaia pun menganalisis apa yang terjadi di Portimao setelah dirinya alami kecelakaan. Dia mengaku sebenarnya merasa lebih baik dalam menunggangi kuda besinya dalam balapan kemarin.
Bahkan, soal kecepatan, Bagnaia merasa sedikit lebih baik. Tak ayal, Bagnaia berusaha keras untuk bisa melesat kencang dan bersaing di depan. Sayangnya, usahanya malah berbuntut pilu.
“Sejak kemarin, saya memang merasa lebih baik. Kami membuat sedikit kemajuan. Kecepatan saya sedikit membaik. Tapi ini bukan hasil yang saya inginkan, meskipun hasil terbaik saya hari ini,” ujar Bagnaia, dikutip dari Motosan, Senin (10/11/2025).
“Saya berusaha sebaik mungkin untuk finis di posisi itu, tetapi tidak berhasil. Saya terus menekan, menekan dengan keras, dan saya kehilangan posisi keempat kalinya akibat kecelakaan itu. Ketika Anda menekan terlalu keras, sesuatu bisa terjadi,” lanjutnya.
Dengan gagal finis, Bagnaia kembali gagal mendapatkan 1 pun poin. Dia pun makin tertinggal dari Marco Bezzecchi di klasemen. Bezzecchi yang menang di MotoGP Portugal 2025 kini kukuh di posisi 3.
(Djanti Virantika)