BARCELONA – Kemenangan pembalap Tim Gresini Ducati, Alex Marquez di MotoGP Catalunya 2025 tak hanya menghentikan dominasi sang kakak, Marc Marquez, tetapi juga memberikan dampak signifikan pada klasemen sementara MotoGP 2025. Pasalnya meski masih memimpin jauh, Marc Marquez gagal berpotensi meraih gelar juara di seri selanjutnya, yakni seri MotoGP San Marino 2025.
Dengan finis di posisi kedua di balapan utama MotoGP Catalunya 2025 pada Minggu (7/9/2025) malam WIB, Marc Marquez sejatinya masih memuncaki klasemen dengan total 487 poin. Namun, kekalahan dari adiknya sendiri membuatnya secara matematis tidak bisa mengunci gelar juara dunia di seri ke-16 di Sirkuit Misano.
Di sisi lain, Alex Marquez yang menjadi juara di kandangnya, kini menempati posisi kedua dengan 305 poin, memangkas jarak menjadi 182 poin. Kemenangan ini membuktikan konsistensi performanya yang patut diwaspadai oleh para pesaingnya.
Sementara itu, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang gagal tampil maksimal masih bertahan di posisi ketiga dengan 237 poin. Posisi ini semakin terancam oleh Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) yang meskipun gagal finis, tetap berada di peringkat keempat dengan 197 poin.
Adapun, pembalap lainnya yang juga naik peringkat adalah Enea Bastianini (Red Bull KTM Tech3) yang melompat tiga posisi ke urutan 12 dengan 84 poin berkat podium ketiganya.
Dengan persaingan yang semakin ketat, balapan di Misano pekan depan akan menjadi penentu penting dalam perebutan gelar juara dunia.
Awalnya dengan kemenangan sprint race di hari Sabtu, Marquez hanya butuh mengungguli adiknya dengan selisih dua poin di balapan utama untuk bisa mengunci gelar juara dunia di seri berikutnya di Misano, Italia. Namun, Alex tampil dominan dan berhasil mempertahankan posisinya dari tekanan Marquez di sepanjang balapan.
Hasil ini membuat Marc Marquez harus menunggu setidaknya hingga MotoGP Jepang 2025 untuk bisa mengamankan gelar juara dunia pertamanya bersama tim pabrikan Ducati. Meski gagal memperpanjang rekor tujuh kemenangan beruntun, Marc Marquez mengaku tidak terlalu kecewa. Dengan keunggulan 182 poin di klasemen, ia merasa tidak perlu mengambil risiko besar.
"Masih ada tujuh balapan tersisa. Target saya adalah menjaga mentalitas yang sama. Jangan berlebihan, coba kendalikan limit, kendalikan motor, kendalikan semua aspek,” kata Marquez, dilansir dari Crash, Minggu (7/9/2025).
"Hari ini, sebenarnya saya bisa saja habis-habisan (untuk menang), tapi ini bukan waktunya untuk melakukannya,” imbuhnya.
Untuk mengetahui lebih lanjut klasemen lengkap MotoGP 2025, Anda dapat klik di sini.
(Rivan Nasri Rachman)