Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

MotoGP 2025: Marc Marquez Bongkar Kelebihannya Dibandingkan Alex Marquez

Cikal Bintang , Jurnalis-Jum'at, 04 Juli 2025 |12:46 WIB
MotoGP 2025: Marc Marquez Bongkar Kelebihannya Dibandingkan Alex Marquez
Marc Marquez membongkar kelebihan yang dimilikinya ketimbang sang adik Alex Marquez (Foto: Instagram/@marcmarquez93)
A
A
A

MARC Marquez membongkar kelebihan yang dimilikinya ketimbang sang adik Alex Marquez. Padahal, keduanya membesut motor yang bisa dibilang cukup mirip pada MotoGP 2025.

Marquez tampil luar biasa dalam tiga seri balapan terakhir di MotoGP 2025. Pembalap berusia 32 tahun itu mampu meraih tiga kemenangan di Sirkuit Aragon (Spanyol), Sirkuit Mugello (Italia), dan Sirkuit Assen (Belanda).

1. Kuasai Puncak Klasemen

Alex Marquez, Francesco Bagnaia, dan Marc Marquez di MotoGP Italia 2025 (Foto: Instagram/@motogp)
Alex Marquez, Francesco Bagnaia, dan Marc Marquez di MotoGP Italia 2025 (Foto: Instagram/@motogp)

Deretan hasil manis ini membuat Marquez digdaya di klasemen sementara MotoGP 2025. Ia memimpin dengan koleksi 307 poin dalam 10 balapan musim ini, unggul 68 angka dari Alex yang berada di posisi kedua. 

Padahal, Marquez mengungkapkan, motor yang dikendarainya tidak jauh berbeda dengan Alex. Di Belanda, The Baby Alien hanya mengubah aerodinamika motor untuk penyesuaian. 

"Kami mengendarai motor yang sama dari Mugello (Italia), dengan setelan yang identik, dan tidak mengubah apa pun. Perbedaan terbesar adalah aerodinamika, tetapi itu hanya karena saya terjatuh di motor lain di FP1," ungkap Marquez dilansir dari Speedweek, Jumat (4/7/2025). 

Dengan perbedaan yang tidak mencolok ini, pria asal Spanyol itu tetap unggul atas Alex. Sang adik diketahui terjatuh dalam balapan utama di MotoGP Belanda 2025 sehingga kehilangan banyak poin. 

 

2. Adaptasi

Marc Marquez memenangi MotoGP Belanda 2025 (Foto: Ducati Corse)
Marc Marquez memenangi MotoGP Belanda 2025 (Foto: Ducati Corse)

Marquez mengakui, kelebihannya dari pembalap lain adalah mampu beradaptasi cepat dengan perubahan motor. Meski begitu, ia akan tetap mengevaluasi perubahan ini sebelum MotoGP Jerman 2025 di Sirkuit Sachsenring, 11-13 Juli.  

"Setelah itu, saya beralih ke Ducati dengan paket aerodinamika baru dan terbiasa dengannya, jadi kami melanjutkannya," ujar Marquez. 

"Saya pikir itu salah satu kekuatan saya, mampu beradaptasi dengan cepat dengan situasi baru. Kami akan mengevaluasinya kembali di Sachsenring (Jerman), karena kami tidak yakin apakah aerodinamika baru benar-benar memberikan manfaat," pungkasnya. 

Sachsenring merupakan salah satu sirkuit andalan Marquez. Ia tercatat menang 11 kali secara beruntun sejak 2010 atau di Moto3 hingga MotoGP pada 2021. Namun, musim lalu, juara dunia enam kali tersebut kalah dari Jorge Martin.

(Wikanto Arungbudoyo)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement