"Kami tidak mau mengorbankan atlet maupun pelatih yang sudah berlatih menyiapkan diri. Sehingga jangan karena ada kendala di luar kepelatihan jadi tidak berangkat di multi event," ucap Dito.
"Tiga cabor ini merupakan olahraga yang kental dengan Indonesia. Saya yakin cabor ini bisa kembali bergeliat dan memberikan prestasi," tandas pria berusia 34 tahun tersebut.
Seleksi nasional rencananya digelar mulai akhir Mei sampai Juli 2025. Untuk tenis meja akan bergulir pada 25-28 Mei. Lalu tinju pada Juni dan sepak takraw pada Juli. Seluruh seleksi digelar di GBK Arena, Jakarta.
(Wikanto Arungbudoyo)