Pria asal Spanyol itu sejatinya menyadari gaya berkendaranya agak agresif sebelumnya. Meski menyukainya, ia memilih berpisah dengan gaya balap tersebut.
“Saya tahu sebelumnya cara berkendara saya lebih indah, tetapi tahun lalu saya menyadari bagi saya cara berkendara seperti itu lebih baik," tutur Marquez.
“Kemudian, untuk kualifikasi, saya bisa tampil lebih agresif, tetapi saya akan mencapainya selangkah demi selangkah," tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)