Anthony mengatakan, kemenangan ini diraih setelah perjuangan berat karena Axelsen selalu mengejar. Namun begitu, tunggal putra berusia 27 tahun itu akhirnya bisa menuntaskan perlawanan Axelsen.
“Meskipun sempat tertinggal, sempat unggul tapi kembali disamakan, lawan juga punya kualitas yang luar biasa jadi kejar-kejaran sampai akhir,” ujar Anthony.
“Di gim pertama, saya sudah menerapkan apa yang saya siapkan tapi kurang berhasil karena saya kurang sabar dan kurang teliti tapi Puji Tuhan bisa memperbaikinya di gim kedua dan ketiga,” jelas juara Indonesia Masters 2020 itu.
Kini, Ginting harus bersiap lagi untuk menghadapi laga semifinal All England 2024. Di babak itu, dia akan menghadapi Christo Popov dari Prancis.
Selain Ginting, ada dua wakil lain Indonesia yang lolos ke semifinal ajang berlevel Super 1000 itu. Mereka adalah Jonatan Christie dan juga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
(Djanti Virantika)