Karateka Indonesia Ditargetkan Minimal Rebut 10 Emas di Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu 2023, Pelatih: Kalau Bisa Ambil Semua!
KARATEKA Indonesia ditargetkan minimal rebut 10 medali emas di Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu 2023 alias WSKF 2023. Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih kepala kontingen Indonesia, Sensei Erlando Stevano.
Awalnya, Sensei Erlando Stevano ditanya soal apa target yang dicanangkan PB Shitoryu Indonesia Karate-Do (SHINDOKA) kepada tim pelatih di WSKF 2023. Pria yang akrab disapa Sensei Edo itu pun mengatakan semua karateka Indonesia ditargetkan main lebih maksimal dibandingkan edisi 2019.
"Untuk target, yang jelas kita harus lebih baik dari WSKF sebelumnya. Tentu harapan medali. Kalau saya sebagai pelatih, saya ingin semua pemain junior maupun senior bisa tampil maksimal. Agar meraih medali," tutur Sensei Erlando Stevano dalam program Kick Off Okezone.
Lebih lanjut, Sensei Erlando Stevano tak menampik bahwa ada sejumlah nomor yang ditargetkan wajib meraih medali emas bagi karateka Indonesia. Di antaranya, nomor kata beregu putra, kata beregu putri, nomor perorangan senior putra dan putri, hingga nomor junior ke bawah.
"Tetapi, ada beberapa nomor yang kita tetapkan harus target medali emas. Yaitu salah satunya nomor kata beregu putra, kata beregu putri, nomor perorangan senior putra dan putri, kemudian masih banyak lagi di nomor junior ke bawah," tukas pelatih yang akrab disapa Edo itu.
Secara keseluruhan, lanjut Erlando Stevano, Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu 2023 mempertandingkan total 96 nomor. Ia pun sejatinya berharap anak asuhnya bisa menyabet medali emas di semua nomor tersebut.
Namun, Edo bersikap realistis setelah melihat lawan yang ada begitu kuat seperti Jepang dan lainnya. Sehingga, ia menargetkan minimal kontingen Indonesia bisa meraih 10 medali emas di Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu 2023 ini.
"Tadi kan ada total 96 nomor, tentu kita kalo target bisa ambil semua. Tetapi kalau kita lihat dari kompetitor yang sudah daftar, ya mungkin tidak muluk-muluk ya. Paling, mungkin di atas 10 (emas) ya," kata Erlando Stevano.
Lebih lanjut, dari 9 penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu sebelumnya, Indonesia sudah tiga kali ikut serta di ajang ini. Tim Merah Putih paling banyak meraih dua medali emas. Itu artinya, target karateka Indonesia di WSKF 2023 ini 5 kali lipat lebih banyak daripada edisi-edisi sebelumnya.
"Sebagai catatan informasi, kita sudah mengikuti WSKF dari 2013 di Jepang. Itu kita membawa pulang satu perunggu. Kemudian, terus meningkat di WSKF Meksiko 2016, itu kita membawa dua medali emas dan empat perunggu," kata Erlando Stevano.
"Kemudian di WSKF Jepang 2019, kita sedikit menurun yaitu dua medali emas dan satu perunggu. Masih konsisten raih (2) emas. Harapannya lebih tinggi lagi," jelasnya.
Sebagai informasi, Indonesia dalam hal ini PB Shitoryu Indonesia Karate-Do (SHINDOKA) ditunjuk oleh World Shitoryu Karate-Do Federation (WSKF) menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu ke-10 (WSKF 2023). Ajang ini akan digelar di Tennis Indoor Stadium, Jakarta pada 22-24 September 2023.
Menurut data dari PB Shitoryu Indonesia Karate-Do, hingga kini tercatat sudah ada 35 negara peserta yang akan mengikuti Kejuaraan Dunia Karate Shitoryu 2023. Adapun, kurang lebih sekira 1.000 atlet karate yang akan berpartisipasi dalam kejuaraan dunia karate tersebut.
(Djanti Virantika)
