Ambisi tinggi tersebut dimiliki Fajar/Rian karena ingin mendapat medali yang lebih baik di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023. Seperti diketahui, mereka hanya mampu mendapatkan dua medali perunggu dalam dua kali keikutsertaan mereka pada edisi 2019 dan 2022.
Dalam dua kesempatan itu, langkah juara Malaysia Open 2023 tersebut selalu dihentikan oleh sang senior, Ahsan/Hendra, yang sudah tiga kali menjadi juara dunia. Oleh karena itu, pada tahun ini mereka lebih fokus mempersiapkan mental untuk bisa menjadi juara dunia 2023.
“Pasti dari segi mentalnya yang perlu disiapkan. Apalagi di dua kejuaraan dunia terakhir ini kalahnya juga sama senior kita, Ahsan/Hendra,” jelas Fajar.
“Ya pasti kita tidak mau terulang kembali yang penting kita menjaga mentalnya lebih siap di lapangan, bagaimana caranya buat mengatasi lawan karena kita sudah dua kali dapat perunggu. Semoga tahun ini bisa lebih baik,” pungkasnya.
(Coro Mountana)