Puncak permainan terbaiknya tahun 2022 Kento adalah mencapai final Malaysia Terbuka tahun ini. Sayangnya, dia kalah dari unggulan Denmark, Viktor Axelsen.
“Ini merupakan tahun yang menyakitkan dan hari ini saya memainkan permainan yang memenuhi harapan saya sendiri," cetus Momota.
Karena itu, Momota menyadari bahwa banyak orang yang menganggap era kejayaanya telah sirna. Namun, ia tak punya niatan pensiun lebih dini dan bertekad untuk mengembalikan kejayaipada 2023 mendatang dengan menampilkan permainan terbaiknya.

"Saya sadar bahwa komentar seperti 'era Momota telah berakhir' beredar di media sosial dan saya mengerti mengapa orang mengatakan itu. Tapi saya masih bermain dan belum berniat untuk berhenti. Saya masih ingin semua orang untuk melihat penampilan terbaik saya," harap Momota.
"Saya harap semua orang akan terus mendukung dan bersorak untuk saya," tandasnya.
Kento Momota kemungkinan bisa menghadapi Axelsen di babak 16 besar Malaysia Open mendatang jika ia mampu mengatasi tunggal putra Prancis, Toma Junior Popov di pertandingan pembukaannya. Sementara unggulan teratas Axelsen bersiap untuk memulai mempertahankan gelar melawan rekan senegaranya Rasmus Gemke.
(Rivan Nasri Rachman)