MANADO – Prestasi membanggakan dicapai Jordan Susanto. Atlet asal Manado, Sulawesi Utara (Sulut) tersebut memperkuat tim dari Uni Emirat Arab, Hatta Club Dubai U-23.
Usai memperkuat skuad Sulut di PON Papua XX pada Oktober 2021 lalu, Spiker muda yang tergabung dalam tim voli Ciamis Jawa Barat (Jabar) itu langsung bertolak ke Dubai.
Joko Susanto dan Imelda selaku orang tua dari Jordan mengaku bangga terhadap prestasi anaknya. Capaian Jordan ini membuktikan bahwa prestasi atlet bola voli Sulut tidak dipandang sebelah mata.
Baca juga: Indonesia Berpeluang Besar Jadi Tuan Rumah World Beach Games 2023
“Puji Tuhan. Sebagai orang tua, kami sangat bangga terhadap prestasi Jordan. Ia dibina di daerah Sulawesi Utara khususnya Manado. Ini sungguh anugerah dari Tuhan,” ujar Joko, Selasa (9/11/2021).

Joko yang juga merupakan pelatih tim bola voli Sulut saat berlaga di PON Papua berharap ini menjadi perhatian para pembina, pengurus bahkan pemerhati bola voli Sulut agar bisa satu hati menata sistem pembinaan Bola Voli Sulut yang benar.
Baca juga: Mengapa Tinggi Net Bola Voli Putra dan Putri Berbeda? Ini Penjelasannya
"Sehingga, mampu menciptakan prestasi di tingkat nasional maupun international serta tidak kalah dengan pembinaan di daerah lain khususnya Pulau Jawa,” kata Joko.
Selaku pengurus dan pembina PBVSI Sulut, Joko juga berharap adanya penataan sistem program pembinaan prestasi bola voli mulai dari organisasi dan pembinaan di klab dengan program kompetisi yang terarah.
“Sudah tentu, harus ada atensi pemerintah dalam rangka pembinaan prestasi bola voli. Misalnya sponsor serta reward dan punishment, untuk memacu pembinaan-pembinaan prestasi baik itu untuk club, atlet, pembina dan pendukung lainnya yang terkait dengan pembinaan voli prestasi,” tuturnya.