WARSAWA – Sebuah insiden terjadi di ajang Konfrontacja Sztuk Walki (KSW) yang merupakan salah satu turnamen pertarungan MMA terbesar di Polandia. Momen kurang menyenangkan terjadi kala petarung asal Rusia, Shamil Musaev menghadapi Uros Jurisic dari Slovenia.
Pada laga MMA tersebut, Musaev menunjukkan kekesalan karena sang lawan yakni Jurusic menghina agama Islam. Hal itu lantas membuat Musaev yang memeluk agam Islam merasa geram dengan sikap sang rival.
Baca juga McGregor Akui Kekalahan, Ini Isi Percakapannya dengan Piorier Usai Berduel
Bahkan kekesalan Musaev dilampiaskan kepada Jurisic dengan membanting sang lawan saat laga telah berakhir. Momen tersebut terjadi di pertarungan yang berlangsung pada Sabtu 30 Januari 2021.
Laga kedua petarung tersebut sejatinya berlangsung sangat sengit. Bahkan Musaev berhasil memenangkan pertarungan tersebut hanya dengan unggul poin dalam pertarungan yang berjalan selama tiga ronde itu.
Baca juga Kalah dari Poirier, McGregor Hindari Duel Lawan Pacquiao
Ketika wasit selesai mengumumkan Musaev sebagai pemenang dalam laga tersebut, perpecahan terjadi. Semuanya berawal dari jabatan tangan kedua petarung yang membuat hati Musaev tidak senang.
Kala mereka berjabat tangan, Jurisic ternyata membisikkan kata kepada Musaev. Setelah perkataan tersebut, Musaev pun langsung mengeluarkan reflek kekesalannya dengan membanting Jurisic.
Akan tetapi, bukan hanya membanting, Musaev melanjutkannya dengan melakukan pukulan bertubi-tubi. Beruntung, pertengkaran tersebut berhasil diredam karena orang-orang yang berada di octagon berhasil melerainya.
Pertengakaran tersebut kemudian mendapat sorotan tajam karena tindakan itu telah mencederai olahraga MMA. Pihak KSW pun akan menyelediki kasus tersebut lebih dalam lagi.
“KSW akan mempelajari insiden ini antara Shamil Musaev dan Uros Jurisic. Keputusan akan dibuat terkait tindakan apa yang akan kami ambil,” bunyi pernyataan KSW di Twitter resmi mereka.
(Rachmat Fahzry)