LOS ANGELES – Penghormatan terakhir untuk legenda NBA, Kobe Bryant, batal digelar di markas LA Lakers, Staples Center. Sebab, fans yang akan menghadiri acara penghormatan terakhir untuk Kobe Bryant itu dipastikan akan membeludak hingga tak mencukupi kapasitas di Staples Center.
Markas LA Lakers awalnya memang ditunjuk bakal menjadi tempat untuk memberi penghormatan terakhir kepada Kobe Bryant yang tewas dalam kecelakaan helikopter di Calabasas, pinggiran Los Angeles, Amerika Serikat (AS), pada Senin 27 Januari 2020 dini hari WIB. Sebab, Kobe Bryant diketahui merupakan legenda dari klub basket tersebut.
BACA JUGA: Petisi agar Logo NBA Dimasukkan Unsur Kobe Bryant Dapat Respons Positif
Tetapi, rencana ini dipastikan bakal berubah karena kapasitas Staples Center yang hanya bisa menampung 20 ribu orang. Karena itu, pihak penyelenggara pun disebut tengah mencari tempat baru yang memiliki kapasitas jauh lebih besar.
Sebagaimana diwartakan TMZ, Rabu (29/1/2020), nama LA Coliseum disebut masuk opsi sebagai tempat acara penghormatan terakhir untuk Kobe Bryant. Sebab, stadion ini memiliki daya tampung yang lebih besar, yakni hingga 80 ribu orang dengan taman di sekitarnya yang juga mampu menampung lebih banyak orang.