JENEWA - Wakil Presiden Repulik Indonesia, Jusuf Kalla, bertemu petinggi Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) di Jenewa, Swiss. Tokoh nomor dua di Indonesia itu diterima Sekjen FIBA Andreas Zagklis, Chief Financial Officer FIBA, Patrick Mariller, dan Special Advisor to FIBA Secretary General, Michel Filliau.
Dalam pertemuan itu, Jusuf Kalla didampingi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Wakil Menteri Luar Negeri, Abdurrahman M. Fachir, dan Wakil Tetap RI di Jenewa, Hasan Kleib. Erick Thohir yang merupakan anggota FIBA Central Board juga hadir dalam pertemuan yang berlangsung selama 45 menit tersebut.
Menurut Erick, kunjungan kehormatan JK ke FIBA untuk memperlihatkan dukungan pemerintah Indonesia akan penunjukkan dan kesiapan Jakarta sebagai tuan rumah bersama kejuaraan dunia bola basket FIBA 2023. Jakarta akan menjadi kota penyelenggaraan kejuaraan dunia yang pertama kali digelar tahun 1950 itu bersama Manila (Filipina) dan Okinawa (Jepang). Dengan adanya kejuaraan dunia di 2023, pecinta bola basket di Tanah Air dapat melihat langsung bintang-bintang basket dunia berlaga di Jakarta.
BACA JUGA: MNC Media Siap Rebut Peringkat Ketiga
"Serupa ketika Wapres Jusuf Kalla ke IOC, pertemuan dengan FIBA ini juga untuk menunjukkan kesiapan, keseriusan, dan dukungan yang diberikan pemerintah dalam setiap kegiatan olahraga internasional yang berlangsung di Indonesia. Apalagi ini kali pertama Jakarta menjadi tuan rumah kejuaraan dunia basket sehingga ajang ini sangat bergengsi", ujar Erick.