JAKARTA – Hasil memuaskan diraih oleh PB Jaya Raya lantaran berhasil menjadi pemenang di Kejurnas PBSI 2018 kategori beregu campuran dewasa. Di partai final, Jaya Raya mengalahkan Mutiara Cardinal dengan skor 3-1. Menanggapi kemenangan tersebut, Manajer Tim Jaya Raya, Imelda Wiguna, mengungkapkan kalau timnya tak memiliki strategi khusus.
Imelda tidak memungkiri kalau di partai final bakal bersua dengan Mutiara Cardinal, bukannya PB Djarum. Akan tetapi, ia mengingatkan kepada para pemainnya untuk tetap fokus dan tidak memandang remeh lawan. Tak ayal, Jaya Raya pun menurunkan komposisi pemain terbaiknya di laga final tadi.
(Baca juga: Kevin Sayangkan Keputusan Wasit di Semifinal Kejurnas PBSI 2018)
Jaya Raya sejatinya memulai laga dengan apik, di mana ganda putra mereka, Angga Pratama/Muhammad Rian, meraih kemenangan. Meski pada pertandingan kedua Jaya Raya sempat kalah, namun pada pertandingan ketiga dan keempat mereka kembali meraih kemenangan. Adalah Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang menjadi penentu kemenangan Jaya Raya pada pertandingan keempat.
“Jujur saja, awalnya kami mengira akan bertemu PB Djarum di final. Waktu PB Djarum kalah, kami saling mengingatkan, tidak boleh under estimate tim Mutiara. Kami memang mau selamatkan nomor ganda, makanya saya mulas waktu partai Angga/Rian," ungkap Imelda Wiguna, seperti dilansir dari laman PBSI, Sabtu (22/12/2018).
"Tidak ada strategi khusus, karena kami sudah sama-sama tahu permainan masing-masing. Kami sudah mengharapkan Krishna (tunggal putra) menang, walaupun kami tahu bahwa Mutiara unggul di nomor tunggal," lanjutnya.
(fmh)