"Jadi teman-teman, akhirnya tiba begitu banyak kiriman Indomi saya. Ada 40 bungkus di setiap kardus, saya menerima 160,” ungkapnya dalam unggahan tersebut.
Unggahan Vittinghus yang 'panen' ratusan bungkus mi instan ini langsung disorot ramai oleh netizen Indonesia. Banyak warganet yang memberikan komentar kocak, bahkan menyarankan Vittinghus untuk memanfaatkan kegemarannya itu menjadi ladang bisnis baru di Eropa.
“Buka warmindo cabang Denmark bisa ini wkwk,” tulis salah satu akun. Akun lainnya turut menimpali dengan saran pelengkap, “Jangan lupa pakai cabe rawit sama telor ya om, tapi janga banyak-banyak nanti gendut.” Kisah unik ini membuktikan bagaimana olahraga dan makanan khas Indonesia bisa menyatukan atlet dari benua berbeda.
(Rivan Nasri Rachman)