KISAH unik Valentino Rossi di MotoGP menarik untuk diulas. Sebab, legenda asal Italia itu punya jumlah runner up terbanyak sepanjang sejarah.
MotoGP 2025 baru saja berakhir. Marc Marquez finis sebagai juara dunia usai merebut 11 kemenangan dan 15 podium sehingga mengumpulkan 545 poin.
Alex Marquez finis kedua alias menjadi runner up MotoGP 2025. Rider Gresini Racing itu mencetak tiga kemenangan dan 12 podium sehingga mengoleksi 467 angka di klasemen akhir.
Ngomong-ngomong soal runner up, Rossi ternyata finis di posisi dua klasemen akhir paling banyak di MotoGP! Tidak tanggung-tanggung, The Doctor tercatat lima kali menjadi runner up di sepanjang kariernya.
Rossi pertama kali finis kedua di klasemen akhir pada MotoGP/500cc 2000 yang merupakan musim debutnya. Ia harus mengakui keunggulan Kenny Roberts Jr dengan motor Suzuki-nya.
Kemudian, Rossi mampu lima kali juara dunia beruntun pada 2001 hingga 2005. Pada 2006, pria asal Tavullia tersebut kembali mesti mengakui keunggulan lawannya, kali ini mendiang Nicky Hayden.
Rossi lagi-lagi jadi runner up MotoGP pada 2014 kali ini di belakang Marc Marquez. Semusim berselang, ia kalah dari Jorge Lorenzo. Lalu, pada 2016, sang legenda hidup kalah lagi dari The Baby Alien.
Tiga kali runner up secara beruntun itu sudah selayaknya disesali Rossi, terutama 2015. Pasalnya, di musim itu, ia memegang kendali penuh hingga dua seri terakhir di mana ada tendangan ke arah Marc Marquez di GP Malaysia.
Walau begitu, warisan Rossi tetaplah abadi di MotoGP. Ia menjadi juara dunia tujuh kali dengan catatan 89 kemenangan, 199 podium, 55 pole positions, dan 76 kali fastest lap.
Rekor 89 kemenangan dan 199 podium miliknya jadi yang terbanyak di kelas MotoGP hingga detik ini. Gelar juara dunianya memang baru saja disamakan oleh Marquez dengan tujuh kali.
Namun, Rossi masih sangat unggul dalam hal catatan kemenangan dan podium. Marquez baru mencatatkan 73 kemenangan dan 126 podium!
(Wikanto Arungbudoyo)