KISAH Pramudya Kusumawardana, pebulu tangkis Indonesia yang kini berjuang untuk Australia menarik untuk diulas. Sebab, ia punya alasan tersendiri untuk melakukan hal tersebut.
Pramudya memutuskan mundur dari Pelatnas PBSI pada Desember 2023. Ia mengungkapkan pengunduran diri itu diambil karena ingin melanjutkan pendidikan di Australia.
Namun secara mengejutkan, selang beberapa waktu, Pram justru secara resmi diumumkan sebagai atlet dari Australia. Itu berarti, ada kemungkinan sang pemain sudah merencanakan kepindahan sejak jauh hari.
Selama menjadi atlet bulu tangkis Indonesia sendiri, Pram bukanlah seorang atlet tanpa prestasi. Selama bertandem dengan Yeremia Rambitan, pemain asal Jawa Barat itu telah meraih banyak prestasi di level internasional.
Mereka di antaranya menjadi juara Belgium International 2021, Spain Masters 2021, Kejuaraan Asia 2022, hingga SEA Games 2023. Bahkan di SEA Games 2023, Pram mempersembahkan dua medali emas sekaligus, yakni di nomor beregu dan juga perorangan.
Namun sejak 2022, Yeremia yang mengalami cedera parah di ajang Indonesia Open, membuat Pram sempat luntang-lantung berganti pasangan. Sempat comeback di SEA Games 2023, pasangan berjuluk Prayer ini gagal mempertahankan konsistensinya.