Hal inilah yang diduga menjadi latar belakang pengunduran diri Pramudya Kusumawardana dari Pelatnas PBSI. Saat baru tiba di Negeri Kanguru, ia sejatinya hanya berperan sebagai pelatih di sebuah klub bernama Elite Badminton Academy.
Sayangnya, belakangan ini Pramudya diketahui juga ikut andil untuk bertanding sebagai seorang pemain. Ia tercatat sudah memenangkan tiga gelar di sana dalam turnamen-turnamen lokal.
Dalam sebuah wawancara, Pramudya mengatakan tidak bisa jauh-jauh dari dunia bulu tangkis. Bahkan, ia mencoba mengumpulkan dana untuk pendidikannya dari hasil bermain tepok bulu. Itulah yang diduga menjadi alasannya mengusung bendera Australia saat ini.
Itu tadi kisah Pramudya Kusumawardana, pebulu tangkis Indonesia yang kini berjuang untuk Australia. Semoga artikel ini berguna untuk pembaca sekalian.
(Wikanto Arungbudoyo)