JAKARTA – Prestasi gemilang kembali dicatatkan oleh atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah. Setelah sukses meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2025, Rizki mendapat apresiasi tinggi langsung dari Presiden Prabowo Subianto, yakni diangkat menjadi Letnan Dua TNI sebagai bentuk penghargaan.
Atlet berusia 22 tahun ini baru saja mengharumkan nama bangsa dalam Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2025 yang digelar di Norwegia pada Oktober lalu. Dalam ajang tersebut, Rizki berhasil memboyong dua medali emas dan satu perunggu, sekaligus memecahkan rekor dunia.
Medali emas diperoleh dari total angkatan seberat 361 kilogram dan angkatan clean and jerk 204 kilogram, sementara medali perunggu didapatkan dari angkatan snatch 157 kilogram. Karena pencapaian luar biasa ini, Rizki dikabarkan mendapat apresiasi berupa pengangkatan menjadi perwira TNI. Atlet yang akrab disapa Rizki ini pun membenarkan kabar tersebut.
“Alhamdulillah saya diangkat menjadi Letnan Dua,” kata Rizki kepada wartawan termasuk Okezone, dikutip Jumat (7/11/2025).
Rizki mengungkapkan rasa bangganya karena salah satu impian terbesarnya kini terwujud. Hal ini tentu akan memicu semangatnya dalam berkarier sebagai lifter profesional.
Rizki menceritakan mimpinya untuk menjadi bagian dari institusi militer atau kepolisian muncul sejak usia 17 tahun ke atas, meskipun tidak ada anggota keluarganya yang berkarier sebagai aparat. Ia ingin menjadi anak pertama dari keluarganya yang berprofesi di luar dunia angkat besi, juga demi menjamin karier masa depan.
Lebih mengharukan, Rizki mengungkapkan mendiang ayahnya sempat menyampaikan harapan agar ia bisa menjadi anggota TNI atau kepolisian. Keinginan itu sempat muncul berkali-kali, bahkan sebelum Olimpiade.
"Sebenarnya (mimpinya) enggak dari kecil (banget). Saya mungkin mulai merasakan suka polisi dan TNI mungkin saat 17 tahun ke atas. Keluarga juga tak ada yang (jadi) aparat. Saya ingin saja salah satu anak orang tua ingin di angkat besi jadi, buat karier masa depan juga jadi," sambung Rizki.
“Sebelum meninggal, pas sebelum olimpiade juga. Cuma waktu itu banyak ya sampai tiga kali (tawaran). Sama mantan Kapolda Banten ditawarin Akpol tapi tak bisa dikasih keringanan. Selama empat tahun harus terus tetap (aktif). Sementara selama itu saya harus persiapan Olimpiade. Makanya, tak bisa. Tiga kali ditinggalkan oleh saya, Alhamdullilah rezekinya saat ini,” tambahnya.
“Alhamdullilah terlaksana, nanti mungkin tanggal saya dilantik, saya akan ke makam ayah saya pakai seragam,” lanjut Rizki.
Diketahui, Rizki Juniansyah dijadwalkan akan dilantik sebagai Letnan Dua TNI pada 27 November mendatang. Upacara pelantikan ini akan berlangsung sebelum ia bertolak ke Thailand untuk beraksi di SEA Games 2025 pada Desember.
Mengenai penempatan tugas, Rizki mengungkapkan ia akan bertugas di Kwini, Jakarta Pusat. Lokasi tersebut merupakan tempat yang sama dengan pemusatan latihan angkat besi. Penempatan ini tentu sangat mendukung fleksibilitas kariernya.
“Penempatan insya Allah di Kwini. Jadi saya fleksibel dengan waktu latihan dan hari-hari saya. Senin sampai Jumat di sini, Sabtu-Minggu di rumah. Dan segala sesuatunya bisa terlihat. Karena kalau memang masih di angkat besi masih dikasih keringanan sampai saya pensiun angkat besi,” pungkas Rizki.
(Rivan Nasri Rachman)