Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Johann Zarco Khawatirkan Cuaca Jelang MotoGP Mandalika 2025

Andika Rachmansyah , Jurnalis-Rabu, 01 Oktober 2025 |11:46 WIB
Johann Zarco Khawatirkan Cuaca Jelang MotoGP Mandalika 2025
Johann Zarco khawatir dengan cuaca jelang MotoGP Mandalika 2025 (Foto: Okezone/Andika Rachmansyah)
A
A
A

JAKARTA – Pembalap LCR Honda, Johann Zarco, khawatir dengan cuaca jelang MotoGP Mandalika 2025. Ia lalu membeberkan perbedaan jika balapan dilangsungkan di tengah terik matahari dengan hujan.

Zarco sedang berada di Jakarta. Pembalap veteran asal Prancis itu bersama dengan bos tim Lucio Cecchinello menyempatkan diri untuk menyapa para penggemarnya jelang balapan MotoGP Mandalika 2025 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, NTB, 3-5 Oktober.

1. Cuaca

Johann Zarco melaju pada MotoGP Amerika Serikat 2025 (Foto: X/@lcr_team)

Sebelum memulai aksinya, Zarco mengungkapkan salah satu tantangan dari Sirkuit Mandalika adalah kondisi cuaca yang sulit diprediksi. Menurutnya, situasi itu bisa sangat mempengaruhi performa para pembalap kelas utama. 

“Yang menantang dari (Sirkuit) Mandalika adalah cuacanya,” ucap Zarco dalam acara Grand Launching Castrol Power1 Ultimate Superbike 10W-50 di Jakarta, Selasa 30 September 2025.

“Bisa sangat panas. Kalau hujan, beban tubuh lebih ringan, kamu harus lebih halus mengendarai motor dan menghindari kesalahan. Tapi kalau panas dan cerah, tuntutan fisiknya tinggi dan kamu harus siap,” sambung pria asal Pranci situ.

Peraih dua gelar juara dunia Moto2 itu juga menilai karakter Sirkuit Mandalika sangat berbeda dengan Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang. Namun begitu, Zarco mengakui sirkuit yang terletak di Pulau Lombok itu memiliki panorama indah. 

 

“Trek ini (Sirkuit Mandalika) sangat berbeda dengan Jepang. Tapi tempatnya indah, dekat laut, di pulau yang bagus,” tutur Zarco.

2. Kondisi Lintasan

Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah

Pembalap yang akrab disapa Jojo itu lalu menjelaskan kondisi lintasan. Menurutnya, di hari pertama biasanya sirkuit kotor karena pasir yang terbawa angin. Kondisi akan membaik di hari kedua dan ketiga.

“Saat awal akhir pekan, lintasan biasanya agak kotor karena ada pasir yang terbawa. Tapi setelah hari pertama dan kedua, lintasan jadi bersih dan kami bisa lebih mendorong laju motor untuk Sabtu sore dan Minggu,” tandas Zarco.  

Musim ini, Zarco bisa dibilang menjadi salah satu pembalap Honda tersukses. Pembalap berusia 35 tahun itu berhasil mempersembahkan dua podium, yakni kemenangan di MotoGP Prancis 2025 dan finis kedua di MotoGP Inggris 2025.

(Wikanto Arungbudoyo)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement