LEGENDA MotoGP, Valentino Rossi, mengaku bangga sudah menjadi idola untuk masyarakat Indonesia. Ia pun berterima kasih atas semua dukungan yang diterimanya selama ini.
Rossi sudah pensiun pada akhir musim MotoGP 2021. The Doctor menutup kariernya dengan gelimang rekor serta tujuh gelar di kelas para raja.

Walau demikian, Rossi belum pernah membalap di seri MotoGP Mandalika. Ia hanya pernah tampil di kelas 125cc -sekarang Moto3- pada musim 1996 dan 1997 di Sirkuit Sentul, Bogor.
Kala itu, Rossi tampil sebagai pembalap Scuderia AGV Aprilia pada musim 1996. Ia finis di posisi ke-11 dalam balapan yang berlangsung 7 April 1996.
Semusim setelahnya, ia berhasil menyabet kemenangan di Sirkuit Sentul. Rossi yang membela Nastro Azzuro Aprilia akhirnya sukses menutup musim dengan gelar juara.
Pria asal Tavullia itu mengaku menyesal tak bisa tampil sebagai pembalap kelas teratas di Indonesia. Namun, ia menyadari dukungan dari penggemar di Indonesia sangat besar untuknya.
"Saat saya membalap untuk Yamaha, kami sering datang ke Jakarta, dan saya benar-benar melihat bagaimana orang-orang begitu antusias kepada saya," ujar Rossi dalam konferensi pers yang dihadiri Okezone di Senayan Park, Jakarta, Selasa 30 September 2025.
Pria berusia 46 tahun itu mengaku sangat bangga bisa menjadi idola di Indonesia. Menurutnya, dukungan dari para penggemar di Tanah Air sangat luar biasa.
"Itu membuat saya sangat bangga, tentu saja, dan terima kasih kepada semua penggemar atas dukungannya,” kata Rossi.
“Saya juga tahu saya punya fan club di sini, di Indonesia. Terima kasih semuanya, terima kasih banyak," tutup ayah dua orang putri itu.

Meski sudah tidak membalap, Rossi masih sering bersinggungan dengan MotoGP. Ia mempunyai tim balap yang menjalin kemitraan dengan perusahaan Indonesia yakni Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
Tak ayal, nama Rossi tetap harum di kalangan penggemar balap MotoGP. Pada akhir pekan ini MotoGP Mandalika 2025 akan kembali digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, NTB, 3-5 Oktober.
(Wikanto Arungbudoyo)