Akibatnya, kemenangan-kemenangan yang Vietnam raih di Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025 itu dibatalkan. Berdasarkan Regulasi Disiplin FIVB 2023 Pasal 12.2, negara yang melakukan pelanggaran serupa bisa dikenakan sanksi berat, seperti denda dan penangguhan federasi, liga, tim nasional, pemain, dan ofisial.
Dengan latar belakang tersebut, pengunduran diri Nguyen Thi Bich Tuyen terlihat sebagai langkah antisipasi untuk menghindari terulangnya insiden yang bisa merugikan tim dan federasi. Keputusannya ini membuka kembali diskusi tentang regulasi gender dalam olahraga profesional, yang sering kali menjadi topik sensitif bagi para atlet.
(Rivan Nasri Rachman)