KISAH duet fenomenal Rexy Mainaky dan Ricky Subagja menarik untuk dibahas. Sebab pasangan bulu tangkis asal Indonesia itu dikenal sebagai raja ganda putra yang sangat sulit untuk dikalahkan.
Indonesia selalu dikenal sebagai gudang atlet bulu tangkis, terutama di sektor ganda putra. Sepanjang sejarah, banyak pasangan fenomenal yang lahir dan membawa harum nama bangsa di kancah internasional.
Di antara sekian banyak legenda, nama Ricky Subagja dan Rexy Mainaky muncul sebagai duet yang paling ditakuti lawan.
Di era 1990-an, dominasi ganda putra Indonesia tidak lepas dari peran dua sosok ini. Mereka berhasil menaklukkan hampir seluruh kejuaraan bergengsi dunia.
Meski secara fisik tidak lebih unggul dari pemain Eropa yang lebih tinggi dan kuat, Ricky/Rexy memiliki gaya bermain yang sulit ditandingi. Ciri khas permainan mereka adalah kecepatan dan serangan tanpa henti.
Deretan smash keras dan eksplosif menjadi senjata andalan yang seringkali membuat lawan tak berkutik. Gaya agresif inilah yang membuat mereka dijuluki sebagai duet paling sulit dikalahkan di zamannya.
Selama karier mereka, pasangan Rexy/Ricky berhasil mengoleksi lebih dari 30 gelar juara. Koleksi trofi mereka sangat lengkap, mulai dari All England, Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Dunia, Asian Games, hingga Piala Thomas.
Rexy/Ricky juga memenangkan tiga gelar Japan Open, empat gelar Indonesia Open, dan dua gelar All England. Lebih dari sekadar memenangkan gelar individu, Ricky/Rexy juga menjadi pilar penting bagi Timnas Indonesia.

Mereka adalah bagian integral dari kesuksesan tim Merah Putih menjuarai Piala Thomas empat kali berturut-turut, yaitu dari tahun 1994 hingga 2000. Kontribusi ini menjadikan mereka bukan hanya atlet hebat, tetapi juga penggerak utama kejayaan bulu tangkis Indonesia pada masa itu.
Tidak mengherankan jika hingga kini, Ricky Subagja dan Rexy Mainaky dikenang sebagai salah satu pasangan ganda putra terbaik sepanjang masa, dan menjadi inspirasi bagi banyak pebulu tangkis muda Indonesia.
(Rivan Nasri Rachman)