Di sisi lain, Matsuyama mengaku tak mau menghalangi Shida dalam meraih prestasi. Ia merasa kondisi fisiknya terus menurun sehingga tidak lagi mampu mengimbangi sang partner.
“Saya tidak bisa membayangkan diri saya menjadi lebih kuat. Saya tidak ingin menjadi penghalang bagi pasangan saya untuk meraih hal yang lebih tinggi,” kata Matsuyama, mengutip dari Stadium Astro.
Tak pelak, tiga turnamen ke depan akan jadi momen perpisahan buat Matsuyama/Shida. Keduanya akan tampil di Japan Open 2025 (15-20 Juli), China Open 2025 (22-27 Juli), dan BWF World Championships 2025 di Prancis (25 Agustus – 1 September).
Itulah kisah sedih Chiharu Shida, bidadari cantik Jepang yang putuskan pisah dengan tandemnya karena beda motivasi. Patut dinanti seperti apa kiprahnya bersama pasangan baru.
(Wikanto Arungbudoyo)