JORGE Martin dikenal punya hubungan dekat dengan Aleix Espargaro. Hal itu cukup membantunya beradaptasi dengan tim Aprlia Racing Team jelang MotoGP 2025.
Martin pindah ke Aprilia Racing setelah empat tahun bersama tim satelit Pramac Racing Ducati. Pembalap asal Spanyol itu pergi setelah menjuarai kompetisi MotoGP 2024.
Sementara, Pramac Racing menjadi tim satelit baru di Yamaha. Pergantian tim tentu membuat Martin harus beradaptasi lagi di Aprilia Racing. Martin mengakui, penyesuaian itu awalnya cukup sulit.
“Saya merasa kami masih belum menjadi keluarga seperti Pramac. Cukup sulit untuk tiba setelah empat tahun bersama dengan tim yang sama, organisasi yang sama,” kata Martin dikutip dari Crash, Selasa (4/2/2025).
Namun demikian, Martin mengungkapkan pembalap senior Aleix Espargaro membantunya menyesuaikan diri. Pria asal Spanyll itu diketahui pernah membalap cukup lama di Aprilia Racing. Saat ini, ia sudah pensiun dan menjadi pembalap penguji Honda.
"Tetapi saya membawa beberapa orang dari Pramac. Saya kenal beberapa orang dari Aprilia dari Aleix (Espargaro), jadi saya merasa grup ini semakin akrab,” ungkap Martin.
“Ini juga keluarga besar, dengan para bos saya merasa punya hubungan dengan mereka, padahal sebelumnya saya tidak punya hubungan dengan siapa pun,” sambung Martinator.
Bantuan dari Espargaro membuat Martin kini mempunyai kepercayaan diri di Aprilia Racing. Martin optimistis menatap gelaran MotoGP 2025.
“Jadi, sekarang saya merasa benar-benar terlibat dalam proyek ini dan saya dapat banyak membantu. Saya merasa saat Anda masuk ke dalam kotak, Anda menghirup udara yang baik. Jadi, ini benar-benar bagus,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)