2. Ganggu Persaingan
Di Giannantonio bahkan tidak ragu mempunyai tekad untuk mengganggu persaingan pembalap tim pabrikan Ducati. Ia ingin memperbaiki hasil negatif yang didapatnya pada MotoGP 2024.
"Kami bisa bersenang-senang, mencoba menjadi orang luar, kami bisa mencoba mengganggu mereka, dan ini juga akan memberi saya kesempatan untuk belajar banyak dari mereka dengan bekerja pada level yang sama,” papar Di Giannantonio.
“Jadi saya tidak melihat aspek negatif apa pun, tetapi hanya peluang besar. Saya minta maaf karena tidak naik podium tahun ini, demi tim, saya benar-benar ingin tampil bagus untuk melihat mereka merayakannya," imbuh pria berusia 26 tahun itu.
"Saya tidak ingin memikirkan hasil sekarang, tujuannya adalah untuk berkembang dan menikmati pengalaman: menikmati GP25, melaju kencang, menikmati momen yang telah kami perjuangkan dengan susah payah, menikmati hubungan istimewa dengan Ducati, dan pada akhirnya kami akan menarik garis dan melihat bagaimana hasilnya!" pungkasnya.
Ada pun, para pembalap MotoGP saat ini sedang bersiap untuk menyongsong musim baru. Ajang MotoGP musim depan akan dimulai dari Sirkuit Internasional Buriram, Thailand, pada 28 Februari hinga 2 Maret 2025.
(Wikanto Arungbudoyo)