“Saya berjuang untuk negara saya hingga akhir dan mereka meninggalkan saya ketika hancur,” kata Adinata dalam akun Instagram pribadinya @christianadinata16, Minggu (22/12/2024).
“Terima kasih untuk kenangan-kenangannya dan mari kita lihat,” imbuhnya.
Kekecewaan amat wajar dirasakan Adinata. Sebab, ia harus melakukan operasi lantaran pemulihan yang dilakukan oleh tim medis PBSI tidak berjalan maksimal.
Ketika berusaha mengambil jalan lain, namanya justru dicoret dari Pelatnas PBSI untuk 2025. Patut dinanti seperti apa kekuatan mental Adinata menghadapi situasi ini.
(Wikanto Arungbudoyo)