“Ketika saya menandatangani kontrak dengan Ducati, saya sangat bersemangat, saya akan bergabung dengan tim resmi dan saya akan mendapat dukungan penuh dari pabrikan, bukan hanya beberapa bagian di sini dan lainnya di sana,” ucap Casey Stoner, dikutip dari Motosan, Kamis (19/12/2024).
“Saya memiliki peluang besar di depan saya. Selama lap pertama dengan motor itu saya hanya bisa berpikir, 'Apa yang telah saya lakukan? Saya telah membuat kesalahan besar,’” lanjutnya.
“Perasaan pada motor tidak bagus. Untungnya kami memiliki mesin yang bagus pada tahun itu, yang membantu menutupi banyak masalah di dalamnya,” ucap Stoner.
“Saya pikir kami, bersama dengan Ducati, Loris Capirossi dan saya sendiri, seluruh tim melakukan pekerjaan luar biasa dalam mengelola situasi, dan menciptakan sesuatu yang memungkinkan kami memenangkan kejuaraan,” tutupnya.
(Djanti Virantika)