Kemudian satu medali medali emas lain didapat dari cabor angkat besi lewat Rizki Juniansyah. Sementara satu medali lain datang dari cabor bulutangkis lewat Gregoria Mariska Tunjung yang meraih medali perunggu di nomor tunggal putri.
Tim Merah Putih sebenarnya berpeluang untuk mencetak sejarah di Olimpiade Paris 2024. Namun, perjuangan Nurul Akmal dari cabang olahraga (cabor) angkat besi nomor +81 kg putri, belum berhasil membawa pulang medali ke Tanah Air.
Klasemen Medali Olimpiade Paris 2024, Minggu 11 Agustus 2024:
1. China: 40 emas, 27 perak, 24 perunggu, total 91 medali
2. Amerika Serikat, 39 emas, 44 perak, 42 perunggu, total 125 medali
3. Jepang: 20 emas, 12 perak, 13 perunggu, total 45 medali
4. Australia: 18 emas, 19 perak, 16 perunggu, total 53 medali
5. Prancis: 16 emas, 25 perak, 22 perunggu, total 63 medali
6. Belanda: 15 emas, 7 perak, 12 perunggu, total 34 medali
7. Inggris: 14 emas, 22 perak, 29 perunggu, total 65 medali
8. Korea Selatan: 13 emas, 9 perak, 10 perunggu, total 32 medali
9. Italia: 12 emas, 13 perak, 15 perunggu, total 40 medali
10. Jerman: 12 emas, 13 perak, 8 perunggu, total 33 medali
--
39. Indonesia: 2 emas, 0 perak, 1 perunggu, total 3 medali
(Admiraldy Eka Saputra)