"Rasa sakit kaki masih terasa, di dua, tiga lap terakhir mulai terasa, makanya saya dari awal fokus agar tidak melakukan kesalahan di perpindahan kaki," tukasnya.
Sementara itu, Arai Agaska yang sebenarnya mendominasi di posisi depan dari awal balapan mengungkapkan alasannya gagal meraih posisi pertama. Dia menyebut mesinnya kelelahan dan terhalang angin yang cukup kencang

"Arai rasa tadi mesin Arai sudah mulai capek, di tikungan 10 juga anginnya besar, motor Arai juga ketahan angin," ujar pembalap yang baru berusia 16 tahun asal Lombok ini.
Sebagai informasi, ARRC 2024 Mandalika memasuki balapan kedua pada hari ini. Ada 4 kelas balapan di event ini, yakni UB150, AP250, SS600 dan ASB1000.
(Wikanto Arungbudoyo)