“Hari ini sangat sangat kecewa, dari diri saya sendiri belum bisa terima. Saya kurang sabar dalam penerapan pola dengan kondisi yang terjadi di lapangan tadi,” kata Jonatan dikutip dari rilis PBSI, Rabu (29/5/2024).
“Perubahan strategi dari pertemuan terakhir juga tidak berjalan dengan baik. Saya kurang cepat beradaptasi dan kurang cepat menemukan pola yang pas di pertandingan tadi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Jonatan Christie menjadikan kekalahan telak itu sebagai pengalaman berharga baginya. Sebab menurutnya, bisa jadi kondisi permainan seperti itu terjadi ketika dirinya mentas di Olimpiade Paris 2024 mendatang.
“Ini menjadi pelajaran yang bagus buat saya karena mungkin saja kondisi di Paris nanti saat Olimpiade bisa sama seperti ini dan saya harus lebih siap lagi,” jelas juara All England 2024 itu.
Dengan kekalahan itu, Jojo angkat koper lebih awal dari turnamen Super 750 itu. Selanjutnya, dia fokus mempersiapkan diri untuk tampil di Indonesia Open 2024 pekan depan.
“Setelah ini ada Indonesia Open dan mungkin saya akan ke Australian Open tapi belum tahu juga. Sekarang saya akan langsung fokus ke Indonesia Open,” pungkas Juara Asia 2024 itu.
(Admiraldy Eka Saputra)