MONTMELO – Marc Marquez sempat yakin bakal terjatuh di Sprint Race MotoGP Catalunya 2024. Meski berhasil meraih podium usai finis kedua, The Baby Alien merasa tidak nyaman dengan motor Ducati Desmosedici GP23-nya.
Memulai sprint race dari posisi ke-14, Marquez berhasil menunjukkan penampilan luar biasa di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Montmelo, Spanyol, Sabtu 25 Mei 2024 malam WIB. Keberhasilan menyalip Pedro Acosta di lap terakhir membuat rider Gresini Racing itu finis kedua di belakang Aleix Espargaro.
Marquez mengaku sangat tidak nyaman dengan motornya usai melewati beberapa tikungan. Ia sempat yakin bakal terjatuh setelah di dua lap pertama merasakan adanya masalah di bagian depan motor.
"Saya berhasil melaju dengan baik lagi, tetapi setelah beberapa tikungan saya merasa sangat tidak nyaman,” ungkap Marquez, mengutip dari Speedweek, Minggu (26/5/2024).
“Dua lap pertama sangat buruk, ada begitu banyak ketidakpastian di (bagian) depan sehingga saya hampir yakin akan terjatuh," imbuh pria berusia 31 tahun itu.
Marquez juga mengakui sulit untuk mengikuti kecepatan Enea Bastianini. Meski sempat mendapatkan banyak masalah, pria berpaspor Spanyol itu merasakan hal bagus dengan motornya.
"Saya berada di belakang Bastianini dan kesulitan mengikutinya. Tapi kemudian perasaan saya membaik dengan cepat," aku Marquez.
Pria asal Cervera itu mengakui ban baru menjadi penyebabnya kesulitan untuk bisa mendapatkan hasil bagus. Bahkan, ia menilai menggunakan ban baru membuatnya tak bisa mencatatkan waktu terbaik di latihan bebas.
"Rasanya seperti ini di awal dan sekarang sangat intens lagi dengan ban baru, perasaannya negatif pada dua atau tiga lap pertama,” terang Marquez.
“Semakin lama saya mengendarainya, semakin baik itu juga masalahnya dalam latihan, saya tidak bisa mencatatkan waktu yang bagus dari posisi start dengan ban baru," pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)