Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Tim Bulutangkis China Sukses Kawinkan Piala Thomas dan Uber di Istora Senayan

Admiraldy Eka Saputra , Jurnalis-Sabtu, 13 April 2024 |15:54 WIB
Kisah Tim Bulutangkis China Sukses Kawinkan Piala Thomas dan Uber di Istora Senayan
Legenda tunggal putra China, Lin Dan (Foto: Instagram)
A
A
A

KISAH tim bulutangkis China sukses kawinkan Piala Thomas dan Uber di Istrora Senayan akan dibahas Okezone. Momen itu terjadi kurang lebih 20 tahun lalu.

Tepatnya pada 16 Mei 2004, Indonesia menjadi tuan rumah pada ajang Piala Thomas dan Uber. Kala itu, Istora Senayan sudah menjadi venue tempat penyelenggaraan turnamen bergengsi tersebut.

China yang diperkuat sejumlah pemain top mereka tampil mendominasi baik di ajang Piala Uber ataupun Piala Thomas. Negeri Tirai Bambu yang masih diperkuat Lin Dan pada tunggal putra dan pasangan legenda Fu Hai Feng/Cai Yun berhasil merebut trofi juara.

China memastikan gelar juara usai menang 3-1 atas Denmark di partai final. Lin Dan membuka kemenangan China atas Denmark di partai pertama.

Superdan -julukan Lin Dan- berhasil mengatasi perlawanan Peter Gade. Dia menang dua game langsung dengan 15-8 dan 15-13. Denmark bangkit untuk membalas kemenangan melalui pasangan ganda Lars Paaske/Jonas Rasmusse.

Paaske/Jonas berhasil menyingkirkan Cai Yun/Fu Haifeng 17-16, 15-6. Namun pada partai ketiga, pada partai ketiga, Bao Chunlai berhasil membawa China memimpin 2-1, meski sempat mendapatkan perlawanan ketat dari Kenneth Jonassen.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement