“Kami tahu pasti mereka bakal menerapkan apa yang terjadi di dua pertandingan sebelumnya, pasti enggak jauh beda lah. Untung tadi mereka kepancing untuk main lob-nya dan mungkin yang cowoknya lagi tegang atau gimana, jadi saya incer cowoknya terus dan cowoknya enggak bisa lepas dari tekanan, enaknya di situ,” jelas Rehan.
“Sebelum-sebelumnya kan mungkin saya juga tenaga masih pas-pasan, belum kuat juga, sempat gonta-ganti pelatih juga. Nah sekarang apa pun yang dilatih sama Ko Herry saya terapin di lapangan,” lanjutnya.
Kemenangan atas Chen/Toh juga menjadi tanda ini adalah kemenangan perdana Rehan/Lisa atas murid Nova Widianto, yang kini menjadi pelatih di Pelatnas Bulutangkis Malaysia. Oleh karena itu, mereka senang bisa pecah telor.
“Senang lah pastinya ngalahin anak buahnya Om K -sapaan Nova, ada kebanggaan tersendiri buat kita. Tapi enggak boleh terlena dengan kesenangan itu karena masih banyak yang harus dihadapi,” pungkas Rehan.
(Wikanto Arungbudoyo)