Akan tetapi, kini Ducati justru merekrut pembalap senior seperti Marquez. Jika Marquez berhasil bangkit, Pernat prediksi justru hal tersebut bukanlah keuntungan untuk Ducati, melainkan bak bom waktu yang bisa menghancurkan tim pabrikan asal Italia tersebut.
“Hadirnya Marquez di Ducati merupakan bom waktu. Andai dia pulih seperti sebelumnya, maka itu akan menjadi kekacauan yang besar, jangan lupakan hal tersebut,” kata Pernat, dikutip dari Motosan, Selasa (19/12/2023).
“Sejujurnya Marquez tidak akan membuat langkah tersebut akrena kebijakan Ducati yang berfokus kepada pembalap muda. Kini dengan hadirnya dia, justru bisa mengubah keseimbangan (Ducati),” sambungnya.
Marquez sejauh ini baru menjajal motor Desmosedici saat menjalani tes pascamusim MotoGP 2023 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol. Hasilnya, Marquez mengejutkan banyak pihak karena dapat melaju kencang hingga menempati posisi keempat dalam hasil akhir tes tersebut.
(Rivan Nasri Rachman)