3 Pebulu Tangkis Indonesia yang Pilih Pindah Negara tapi Kariernya Kurang Berkembang, Nomor 1 Taufiq Hidayat
TIGA pebulu tangkis Indonesia yang pilih pindah negara tapi kariernya kurang berkembang akan dibahas Okezone. Sebab, keputusan berganti negara didasari pada kesempatan yang lebih banyak untuk bermain.
Tentu saja, tidak hanya tiga pebulu tangkis itu saja yang memutuskan pindah kewarganegaraan dari Indonesia. Namun, ketiga pemain itu mengalami penurunan karier setelah tidak lagi membela Merah Putih.
Lalu, siapa saja mereka? Berikut tiga pebulu tangkis Indonesia yang pilih pindah negara tapi kariernya kurang berkembang.
3. Setyana Mapasa
Pebulu tangkis dengan nama lengkap Setyana Daniella Florensia Mapasa itu awalnya berkebangsaan Indonesia (1995 - 2014). Namun, wanita yang kini berusia 28 tahun itu memutuskan pindah kewarganegaraan menjadi warga Australia (2014 - sekarang).
Sebelum berpindah negara, Setyana sempat dikenal setelah masuk ke dalam skuad Indonesia yang akan berlaga di Kejuaraan Dunia Junior 2012 bersama Kevin Sanjaya dan Melati Daeva Oktavianti. Sayangnya, kariernya tidak berkembang setelah dirinya mengalami cedera lutut parah.
Namun, Setyana memilih untuk berpindah menjadi warga negara Australia pada 2014 karena ingin dekat dengan keluarga dan masih mau berkarier di bulu tangkis. Dia bermain di sektor ganda putri Australia dengan Gronya Somerville.
Terakhir, Setyana menjuarai Canada Open 2016 saat berpasangan dengan Gronya Sommerville. Hingga saat ini, dia belum menorehkan prestasi gemilang. Bisa dibilang, nasibnya kurang baik setelah meninggalkan Indonesia.
2. Danny Bawa Chrisnanta
Danny merupakan pebulu tangkis spesialis ganda yang lahir di Salatiga. Saat ini, pemain berusia 34 tahun tersebut aktif membela Singapura di kancah internasional.
Sekadar informasi, Danny sudah membela Singapura sejak 2013. Namun, dia memegang paspor negara tersebut sejak 2007. Pencapaian terbaiknya adalah menempati ranking sembilan dunia bersama Vanesa Neo dan bermain di sektor ganda campuran.
Sementara, di nomor ganda putra, Danny mencapai puncak karier sat dipasangkan dengan Chayut Triyachart. Mereka pernah menembus ranking 16 dunia pada 2015.
Bisa dibilang, karier Danny menurun sejak memutuskan pindah dari Indonesia. Dia mengalami stagnasi karier bersama Singapura.
1. Taufiq Hidayat Akbar
Selanjutnya adalah Taufiq Hidayat Akbar. Dia pernah menjadi bagian dari atlet Pelatnas PBSI dari 2001 hingga 2004. Namun, pebulu tangkis yang memiliki nama yang hampir mirip dengan legenda Indonesia yakni Taufik Hidayat itu hijrah ke Italia pada 2009.
Usut punya usut, Taufiq Hidayat Akbar pindah ke Italia karena tak kunjung mendapat kesempatan di Indonesia. Namun, dia kabarnya tidak pernah berganti kewarganegaraan meski pernah membela Italia dalam beberapa turnamen bulu tangkis.
Apesnya, Taufiq seakan tenggelam dan tak lagi terdengar kabarnya. Hingga saat ini, belum terdengar prestasi gemilang yang berhasil diraihnya setelah pindah dari Indonesia ke Italia.
(Wikanto Arungbudoyo)
