3 Negara Terpencil yang sempat Bikin Gebrakan di Badminton Dunia, Nomor 1 Ada Andil Pelatih Indonesia!
SEBANYAK 3 negara terpencil yang sempat bikin gebrakan di badminton dunia akan diulas Okezone di artikel ini. Dari ketiga negara terpencil tersebut, salah satu di antaranya ada andil besar dari pelatih asal Indonesia!
Badminton atau bulu tangkis level dunia sejauh ini selalu dikuasai oleh negara-negara kuat seperti China, Korea Selatan, Jepang, hingga Indonesia. Namun, ada beberapa negara terpinggirkan yang mampu memberikan kejutan di badminton dunia. Lantas, siapa sajakah negara yang dimaksud?
Berikut 3 Negara Terpencil yang sempat Bikin Gebrakan di Badminton Dunia:
3. Uganda
Uganda adalah negara yang terkurung daratan di Afrika Timur. Negara ini berbatasan di timur dengan Kenya. Kendati terpencil, Uganda pernah membuat gebrakan di badminton dunia lewat salah satu legendanya yakni Edwin Ekiring.
Sebelum pensiun dari olahraga tepak bulu, Edwin Ekiring pernah menduduki peringkat 76 dunia. Peringkat tersebut merupakan peringkat tertinggi yang pernah diraih oleh tunggal putra Afrika saat itu.
BACA JUGA:
Edwin Ekiring tercatat pernah menjadi pebulu tangkis Afrika yang tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015. Edwin Ekiring juga pernah tampil dua kali di ajang bergengsi olimpiade yakni Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012.
Sayangnya, Edwin Ekiring terhenti di babak 32 besar Olimpiade Beijing 2008 usai dibungkam wakil Korea Selatan, Park Sung Hwan dengan skor 5-21 dan 8-21. Kemudian pada Olimpiade London 2012, harapan Edwin untuk meraih medali emas lagi-lagi sirna setelah menderita dua kali kekalahan.
2. Kiribati
Kiribati adalah sebuah negara pulau di subkawasan Mikronesia Oceania di Samudera Pasifik tengah. Kendati begitu, dua pemainnya, yakni Teitiria Utimawa dan Tinabora Takeiaki sukses membuat gebrakan dan menjadi legenda di negara tersebut.
Kedua pebulu tangkis Kiribati tersebut berhasil meraih gelar di kompetisi Samoa 2019 Pacific Games. Teitiria Utimawa dan Tinabora Takeiaki juga bermain di Perth International dan South Australia International dan berhasil meraih gelar di sektor tunggal dan ganda.
Lebih dari itu, sebelum Olimpiade Tokyo 2020, Teitiria Utimawa telah menjadi pesaing potensial untuk lolos ke panggung pesta olahraga 4 tahunan sedunia tersebut. Tentunya, hal ini merupakan sebuah kejutan bagi Kiribati yang menjadi negara terpencil.
1. Sri Lanka
Sri Lanka merupakan sebuah negara kesatuan yang bersistem semi-presidensial dengan berbentuk republik konstitusional dan juga negara pulau di sebelah utara Samudera Hindia di pesisir tenggara India. Negara ini pernah membuat gebrakan yang luar biasa di Piala Sudirman 2019.
Kala itu, pelatih asal Indonesia, Tony Wahyudi, membawa Sri Lanka sukses keluar sebagai juara Grup 3 di Piala Sudirman 2019. Tergabung di grup 3 bersama 7 negara lain yaitu Irlandia, Swiss, Autralia, Slovakia, Selandia Baru, Lithuania, dan Nepal, Sri Lanka sukses mengalahkan lawan-lawannya tersebut untuk meraih juara pertama.
Sri Lanka berhasil menjadi juara di babak playoffs setelah menumbangkan Irlandia dengan skor 3-2 berkat ganda putri Thilini Pramodika Hendahewa/Kavidi Sirimannage yang sukses mengalahkan Rachael Darragh/Chloe Magee dengan skor 21-15, 22-24, 21-17. Selain menjadi juara grup, Sri Lanka juga mencatatkan 8 kemenangan berturut-turut dan menduduki peringkat ke-21.
(Nanda Aria)
