Kisah Taufik Hidayat Pernah Marah dan Tolak Melanjutkan Permainan Kontra Wakil Korea Selatan di Asian Games 2002
Hal itu memicu kekecewaan Taufik Hidayat. Bahkan, Taufik Hidayat sampai membanting raket milikinya dan meminta pertandingan ditunda.
Kejadian ini membuat ofisial tim Indonesia ikut mempertanyakan keputusan wasit. Laga akhirnya ditunda dengan posisi Taufik Hidayat tertinggal 13-15 di gim pertama dan 9-12 di gim kedua. Bahkan, setelah hampir dua jam pertandingan dihentikan, Taufik Hidayat tetap enggan melanjutkan pertandingan.
Alhasil, Taufik Hidayat pun dinyatakan kalah dari Shon Seung-mo. Tidak hanya itu, tim beregu putra Indonesia juga harus menyerah 1-3 dari Korea Selatan dan harus puas meraih medali perak.
Namun, Taufik Hidayat berhasil meraih medali emas di nomor tunggal putra setelah mengandaskan wakil tuan rumah Korea Selatan, Lee Hyun-II. Bahkan, Taufik juga berhasil mengalahkan lawannya saat di nomor beregu putra, yakni Shon Seung-mo di semifinal dengan telak, 15-10 dan 15-7.
Keberhasilan Taufik Hidayat berhasil membantu perolehan medali Indonesia di Asian Games 2002. Pada perolehan akhir, Indonesia meraih 4 medali emas, 7 medali perak dan 12 medali perunggu serta berhasil meraih peringkat ke 14.
Demikianlah kisah Taufik Hidayat yang pernah marah dan tolak melanjutkan permainan menghadapi Korea Selatan di Asian Games 2002.
(Hakiki Tertiari )
