Kendati demikian, Raja juga mengatakan bahwa KOI belum bisa memastikan cabor apa saja yang akan diberangkatkan. Adapun anggaran untuk memfasilitasi para atlet akan terbatas karena tak masuk dalam proyeksi 2022.

"(Anggaran) semua sama-sama dipangkas. Dengan keterbatasan waktu dan anggaran, kita realistis saja. Pelatnas itu sebenarnya untuk asian games jadi kita gak bisa paksain," tambahnya.
Bertepatan dengan itu, KOI baru saja menggelar rapat anggota tahunan 2022 yang diikuti sebanyak 65 Federasi Nasional Anggota NOC Indonesia pada Selasa (8/3/2022). Rapat ini untuk melaporkan program kerja tahun 2021, dan penyampaian program kerja pada kalender 2022 mendatang.
(Hakiki Tertiari )