Sementara itu, tantangan besar lainnya adalah Leani harus bermain di nomor ganda dengan pasangan yang berbeda. Namun, pemain berusia 30 tahun itu merasa beruntung karena pasangannya di ganda putri yakni Khalimatus dan Hary di ganda campuran mampu memahaminya.
“Tantangannya turun di beberapa nomor menurut saya adalah kesulitan adaptasi dari single ke double (ganda putri) atau mix. Tapi beruntungnya di sini saya punya partner-partner yang memang mengerti saya. Jadi kayak mas Hari atau Khalimatus sendiri bisa mengerti saya di lapangan atau di luar lapangan,” lanjutnya.
Lalu, cerita lainnya adalah tentang waktu istirahat yang ia gunakan dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya. Leani mengaku sampai harus tidur di ruang pemanasan demi menjaga kondisi tubuhnya tetap bugar.
“Yang saya lakuin (selama jeda bertanding) ya saya tidur di ruangan warming up karena untuk balik ke village lagi butuh waktu 45 menit jadi nanti enggak keburu untuk pemanasan karena waktu bermainnya bisa beberapa jam lagi,” tutupnya.
(Rachmat Fahzry)